Viral di Medsos, Anak Asuh disalah satu Panti Asuhan di Pulu Brayan Alami Kekerasan?

NASIONALINFO.COM – MEDAN DELI : Di kutip dari Status Akun Facebook seseorang berinisial -Mis- yang mengaku ayah dari seorang Anak asuh di Panti Asuhan pulu Brayan, pada tgl 27/04/20.

Di duga Anaknya yang di asuh di Panti Asuhan Puluhan Brayan itu telah mengalami ke kerasan dari orang-orang di Panti tersebut.

Viral !! Anak Asuh disalah satu Panti Asuhan Pulu Brayan Alami Kekerasan?“Ini adalah photo anak saya di panti Asuhan Pulau brayan , kepada saudaraku yang ada di panti asuhan tolong yang menganiaya anak saya tolong di proses” Tulis -Mis- di dalam Kolom Status Akun Facebooknya.

Di komentari pula oleh seseorang dalam pertemanan di Facebook dengan akun inisial Tum Ti

” Sampai kapan kekerasan ini berakhir di panti asuhan..??? Unsur apa ini sebenarnya” .?? Tulis seseorang yang di duga juga dulunya pernah mengenyam asuhan dan pendidikan di panti asuhan itu.

Tidak hanya itu , terlihat pada Kolom status juga di Unggah Photo kondisi tubuh seseorang yang penuh dengan luka birat memerah, diduga photo tersebut adalah photo Anaknya yang di soal kan.

Awak media melihat postingan terkait komentar status di FB yang pada saat itu sudah mendapat View sebanyak lebih dari ratusan viewer warga pertemanan di FB

Penasaran dan mencoba ingin tau apa yang terjadi ?

Awak media langsung melakukan Konfirmasi melalui pesan Whats App ke Nomor Pimpinan panti Asuhan Pulu Brayan yang saat ini di jabat Oleh pimpinan berinisial DS.

Saat awak media menanyakan prihal komentar dan unggahan di Facebook terkait kekerasan di lingkungan panti yang di sebut² di lakukan oleh salah seorang anak pengurus di situ, Pimpinan pun membalas pesan Awak Media melalui WA.

“Tadi mlm saya d telp ternyata gk dianiaya kok” Tulis Pimpinan panti itu membalas komunikasi ke pada Awak media.

Kembali DS membalas pertanyaan wartawan dan menuliskan lewat pesan WA nya.

“Katanya dia bermain di halaman agak ribut krna ada yg tadarus” jawab pimpinan itu .

Namun terkesan terjadi pembiaran yang di duga di karenakan pimpinan Panti Asuhan itu akhir akhir ini sudah jarang di tempat.

Di duga, di sebut² karena saat ini Pimpinan Panti Itu sudah di sibuk kan dengan tugas barunya.

Saat ini DS tercatat menjadi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di Kabupaten Batu bara sumatera Utara.

Di duga pula karena Hal itu , segala sesuatu yang terjadi di Panti Itu Terkesan terjadi Pembiaran, karena kurangnya pengawasan pimpinan.

Hal ini dapat dibuktikan dengan lanjutan balasan Pesan Whats App nya ke pada wartawan .

“ya sudah terserah aja” Tulis DS singkat di percakapan WA nya kepada wartawan.

Jawaban itu terkesan meremehkan kejadian yang telah terjadi di lingkungan Panti Asuhan pulau berayan & seolah masa bodoh dengan fungsi kontrol Sosial wartawan

Namun terkait unggahan di FB tersebut masih sepatutnya untuk di pertanyakan kebenarannya oleh watawan Kepada Pimpinan Panti tersebut.

Amatan Awak media, Sepanjang hal yang di lakukan masih dalam bentuk pembinaan dan kewajaran tentunya hal itu tidak menjadi masalah.

Namun hal ini juga perlu di sikapi oleh penegak hukum & instansi terkait Anak indonesia atau lembaga perlindungan Anak kota Medan.

Terpantau, komentar dari warga Netizen di Medsos FB yang menuai protes dan menuai kekesalan bagi Teman² di FB .

Mengapa tidak ,di duga di sebabkan unggahan Photo korban kekerasan itu di tampilkan dengan sejumlah luka birat yang memerah, diduga warga Netizen merasa Miris !! melihat hal itu.

Terpantau dan di amati , komunikasi warga Netizen dalam percakapan FB terkait kekerasan yang terjadi di panti asuhan pulu brayan sepertinya belum mendapatkan penyelesaian .

Sampai berita ini di terbitkan, Pimpinan Panti Asuhan yang hendak di jumpai wartawan untuk kepentingan Kebenaran informasi belum berhasil di temui .

Hal ini di tandai, DS Saat di hubungi oleh awak media selalu memberikan jawaban kalau dirinya sedang berada di Kabupaten Batu bara.

Dan selalu jam Karet ke pada awak media yang di nilai terkesan menghindar

(Ht)

Loading...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *