Nasionalinfo.Com, Kolaka Timur – Tidak ada kata tambah libur, cuti dan alasan yang tak masuk akal lainnya sehingga tak masuk berkantor pada hari pertama bekerja pasca perayaan Idul Fitri 1442 Hijriyah. Itulah yang ditekankan Plt Bupati Koltim Hj Andi Merya Nur SIP, saat menggelar inspeksi mendadak atau sidak terhadap kehadiran seluruh aparatur organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemda Koltim di Aula Pemda Koltim. Senin, 17/5/2021.
Sidak ini berlangsung dengan mengumpulkan seluruh aparatur baik ASN maupun non ASN, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Di masing-masing OPD mulai dari unsur pimpinan sampai non tenaha honorer, dipanggil menghadap di aula Kantor Pemda dilakukan pengecekan Absen kehadiran masing-masing berdasarkan absensi yang telah dipegang. Bagi yang tidak hadir maka resiko sebagai hukumannua ada sangsi yang akan diberikan dengan melihat apa yang menjadi alasan dalam ketidakhadirannya itu.
“ Saya hanya ingin memastikan, bahwa setelah lebaran ini, tidak ada lagi aparatur yang menambah-nambah liburannya. saya tidak menerima dalih alasan apapun jika alasannya tidak masuk diakal, namun terkecuali memang ada hal- hal lain yang sifatnya sangat urgen, kita masih bisa ada pertimbangan, kebijakan yang dapat termaklumi,” tegas Andi Merya di hadapan masing-masing OPD.
Lebih lanjut Andi Merya menekankan sejak hari ini semua dihadapkan untuk kembali menjalankan roda pemerintahan dengan memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat Koltim.
“Jangan karena alasan hanya faktor cuaca saja lalu tidak bisa hadir, ini kan sama dengan istilah orang bugis “Bosi bosi to kuttu, ”atau hujan-hujan orang malas lanjut tidur. ” Jangan seperti itu ! kita harus komitmen dengan apa amanah yang telah diberikan kepada kita semua, dan harus penuh tanggungjawab dan lebih terpenting untuk diketahui sebagai pegawai selaku abdi negara pada dasarnya kita semua ini adalah pelayan masyarakat, jadi perlu memberikan pelayanan yang maksimal untuk masyarakat Koltim,” Tandas Andi Merya.
Dari kutipan awak media ini Nasonalinfo.com ( 17/5/2021) di Kecamatan Mowewe, sebagaimana disampaikan Plt Bupati Kolaka Timur, Hj Andi Merya Nur saat melakukan kunjungan ajang silaturahim pasca hari raya Idul Fitri 1 sawal 14 22 H. 2021 M. bersama rombongan di Kecamatan Laolae, Kecamatan Mowewe, dan Kecamatan Tinondo, dalam rangka ajang silaturahim.
Plt Bupati Andi Merya kembali mengingatkan kepada ASN yang sempat hadir ikut bersama rombongan dengan tegas Andi Merya mengingatkan bahwa dirinya tidak ada baik ASN ataupun tenaga Honorer yang bermalas malasan, hal penegasan dilakukan menurutnya tidak lain. Demi kepentingan kedisiplinan pegawai pemerintahan baik bagi yang ASN juga tenaga honorer harus benar benar disiplin dan penuh tanggungjawab dalam melaksanakan tugasnya.
” Terlepas dari kedinasan yang ingi saya sampaikan disini bawa kegiatan kunjungan saya bersama rombongan setelah kunjungan ke beberapa Kecamatan lainnya setelah Ladongi, Poli Polia hingga Kecamatan lambandia dan kini Kecamatan Laolae, sekarang Mowewe dan Kecamatan Tinondo, dan perlu saya jelaskan bahwa kunjungan saya bersama rombongan pada 10 Kecamatan di Kolaka Timur merupakan kegiatan ajang silaturahim ( Masiara lebaran hari raya Idul Fitri 1 Sawal 1422 Hijriah / 2021 Masehi, kegiatan ini terlepas dari kegiatan kedinasan yang tujuannya adalah untuk menjalin hubungan silaturahim yang harmonis antara pemerintah dan masyarakat yang tidak terlepas kaitannya dengan visi misi kami Samsul Bersama Mery yaitu Sejahtera Bersama Masyarakat Agamis Mandiri serta Amanah dan Berkeadilan ( SBM AMAN) .
” Saya tidak ingin ada kejadian terulang seperti yang saya dapatkan saat saya sidak tadi , karena sebelum kita kesini dihari pertama kerja pasca libur Idul Fitri terdapat ada beberapa ASN dan tenaga Honorer yang alfa tidak masuk kantor yang rata rata notabene orang yang masih menetap tinggal di luar wilayah Koltim seperti Kendari dan Konawe, ” Ungkap Andi Merya.
Lebih lanjut diterangkannya, ” Setelah saya sidak semua SKPD, ” karena saya mau lihat, kedisiplinannya untuk hadir dan saya mau melihat,’kejujuran dari mereka, jadi semua SKPD saya absen dalam sekali masuk aula lima orang saya jejer , ” kemudian saya pisah menjadi dua barisan, baris kiri ASN dan kemudian baris kanan husus untuk tenaga honorer, ” jadi tidak ada yang bisa berbohong, ” ternyata dari 15 orang ASN SKPD yang hadir hanya ada 10 orang dan saat saya tanya dimana yang 5 orang ASN lainnya mereka masih tinggal di Kendari.” begitu juga sama halnya dengan tenaga honorer setelah saya sidak ternyata dari jumlah 32 tenaga honorer ternyata hanya ada 19 orang saja yang hadir, dan 14 orang tenaga honorernya masih berada di kampungnya, yakni masih ada yang tinggal di Unaha dan Kendari.
Lebih rinci Plt Bupati Hj. Andi Merya mengungkapkan bahwa masih banyaknya tenaga honorer yang berasal tempat tinggal di Kendari dan Konawe, itu juga yang menyebabkan sering tidak kehadiran tenaga honorer di Kolaka Timur dan menurutnya itu juga menjadi kendala sehingga pelayanan dalam roda pemerintahan tidak akan epektif. Plt Bupati Koltim Hj. Andi Merya sangat menginginkan baik tenaga ASN mau pun Honorer untuk kedepan sebisa mungkin harus benar benar orang yang menetap tinggal di Kabupaten Kolaka Timur , dengan harapan agar kedepannya seluruh pegawai baik ASN ataupun tenaga honorer bisa kerja efektiv serta dapat menjaga kedisiplinan.
” Untuk dipahami jika ada hal hal tenaga honor yang kurang efektiv maka sudah selayaknya untuk digantikan, tentu kita harus mepioritaskan anak daerah terlebih dahulu tentunya, supaya tidak ada kendala dalam melaksanakan tugas pekerjaannya maka jangan heran jika ada tenaga tenaga honor yang diberhentikan karena tentu itu jelas pertimbangannya karena kami menginginkan pemerintahan yang sehat dalam melaksanakan tugas serta tanggungjawab dalam suatu rida pemerintahan dan insyaallah Kolaka Timur akan lebih maju bersama SBM.” Tutup Andi Merya.
Laporan : Abdul Rahim