Nasionalinfo.Com, Koltim – Mobil Truck Tangki LPG 13.000 kg dengan Nopol B 9715 UFU mengalami kecelakaan tunggal di Dusun V Desa Keisio Kecamatan Lalolae Kabupaten Kolaka Timur, sekira pukul 13.00 Wita. Rabu 22/1/2020.
Kaur Humas Polres Kolaka Bripka Riswandi saat di konfirmasi media nasionalinfo.Com membenarkan adanya kecelakaan tunggal sebuah mobil Truck merek Hino Warna Merah dengan Nopol B 9715 UFU di Desa Kesio Kecamatan lalolae, Kolaka Timur.
” Kejadiannya sekira pukul 13.00 Wita, truck bermuatan tangki LPG 13.000 dalam keadaan kosong merek hino warna merah no pol B.9715 UFU yang dikemudikan MUSTAHID dan satu penumpangnya bernama Nuhung “, ungkap Bripka Riswandi
Lanjut Kata Riswandi, Mobil Truck LPG bergerak dari arah Kolaka menuju kota Kendari, karena menghindari truck 10 roda yang bermuatan kayu tepatnya di pembelokan Dusun V Desa Kesio, ban belakang masuk ke lubang/pinggir selokan yang menyebabkan mobil kehilangan keseimbangan dan terjatuh ke kiri badan jalan.
” Tidak ada korban jiwa dari kejadian laka tersebut, namun kendaraan truck bermuatan tabung LPG mengalami kerusakan “, beber Riswandi
Saat ini masih di lakukan upaya evakuasi dengan bantuan penggunaan excavator yang di pimpin langsung Kapolres Kolaka, Akbp Saiful Mustofa bersama personil jajaran lalu lintas dan polsek rate – rate. pengalihan jalur alternatif di laksanakan untuk kelancaran arus lalu lintas selama kegiatan evakuasi kendaraan.
” Kapolres Akbp Saiful Mustofa bersama personil Lalu Lintas dan Polsek Rate – rate sedang melakukan evakusi dengan menggunakan alat berat Excavator. Lalu lintas terpaksa kita alihkan dengan jalur alternatif agar tidak terjadi kemaceten “, ujar Kaur Humas Polres Kolaka Bripka Riswandi.
Bripka Riswandi juga menyampaikan Pesan Kapolres Kolaka bahwa kedepannya akan menambah rambu – rambu peringatan dan penerangan jalan karena kondisi jalan di Tempat Kejadian Perkara berbelok – belok dan menurun.
” Kedepannya akan di tambah rambu-rambu peringatan dan lampu penerang jalan guna menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas “, tutup Riswandi
Laporan : Redaksi