Nasionalinfo.Com, Kolaka – Dengan semakin meningkatnya ODP di Sulawesi Tenggara akibat Covid 19, sehingga membatasi langkah setiap orang untuk beraktivitas, tidak terkecuali wartawan sebagai pemburu berita, sebagai bentuk dukungan atas profesi wartawan agar tetap menjaga diri dalam menjalankan tugas jurnalistiknya untuk menyajikan informasi kepada publik, demikian pula kepada masyarakat yang ada di kecamatan Pomalaa juga mempunyai aktivitas dalam memenuhi kebutuhan sehari harinya.
Olehnya itu ANTAM berinisiatif membagikan 1.000 masker, untuk wartawan wilayah Kendari dan Kolaka, serta 4.000 untuk masyarakat Kecamatan Pomalaa.
External Relation ANTAM UBPN Sultra Pamiluddin Abdullah mengatakan bahwa pembagian masker ini merupakan bentuk perhatian kami atas profesi wartawan agar teman – teman wartawan tetap safety dalam beraktivitas, demikian pula masyarakat yang ada disekitar kami.
” Saat ini untuk wartawan baru sekitar 300 pc, dan 700nya semoga dalam waktu dekat barangnya sudah datang. Demikian juga untuk masyarakat sementara pemesanan. Kondisi seperti itu, harus tetap terjaga, agar covid bisa teratasi dan tidak menulari kita”, ungkap Pamiluddin. Rabu, 15/4/2020.
Lanjutnya, masker ini akan didistribusikan melalui perwakilan wartawan, dan juga untuk masyarakat nantinya melalui kepala Desa masing-masing.
“Masker tersebut sebahagian kita beli lewat toko dan juga pesan melalui Mitra Binaan ANTAM yang ada di Kolaka.
Dengan memberdayakan Mitra Binaan kami, maka secara otomatis membantu mereka untuk menumbuhkan usahanya”, harapnya.
Sebagai upaya penanggulan Corona, ANTAM telah melakukan banyak hal dalam membantu masyarakat, seperti penyemprotan disenfektan, pembagian sembako, APD dll. Dan hal ini lakukan oleh semua unit ANTAM diseluruh wilayah Indonesia, dan ini menjadi konsent direksi.
“Unit ANTAM yang kami maksudkan yaitu UBP Nikel Sulawesi Tenggara, UBP Nikel Maluku Utara, UBP Emas di Pongkor – Bogor, UBP Bauksit di Kalimantan Barat, UB Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia di Jakarta dan Kantor Pusat Sendiri di Jakarta”, sebut Pamiluddin.
Semua unit tersebut ikut dan telah terlibat membantu pemerintah dalam penanganan virus yang mematikan itu.
“Mari kita semua berdo’a agar cobaan ini cepat berlalu”, ajak Pamiluddin Abdullah
Laporan : AO