Nasionalinfo.Com, Jakarta – Pilkada serentak yang akan berlangsung 27 November 2024 kini memasuki tahap masa kampanye. Para calon mulai turun ke masyarakat menyampaikan visi dan misinya untuk meyakinkan para pemilih yang akan memilih pemimpin mereka 5 tahun kedepannya.
Kondisi ini juga terjadi di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara. Menjelang PILKADA Kabupaten Kolaka yang akan Berlangsung pada 27 November 2024 bagaimanakah sikap pemilih terhadap pelaksanaan Pilkada nanti, apakah keinginan dan harapan pemilih di Kolaka terhadap calon pemimpin mereka kedepan.
Sinergi Data Indonesia telah melakukan survei untuk menjawab sejumlah pertanyaan diatas. Pengambilan data survei dilakukan pada 18 – 23 September 2024 dengan metode pengambilan data yang digunakan adalah multistage random sampling. Jumlah responden yang digunakan sebanyak 440 orang dan Margin Of Error ± 4.47%.
” Responden adalah pemilih telah berusia 17 tahun atau yang sudah menikah. Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka langsung. Dari sisi partisipasi pemilih di Kolaka, sebanyak 97.50 % pemilih menyarakan akan dating ke TPS untuk menggunakan hak pilihanya, hanya 1.14 % yang menyatakan tidak akan memilih. Terdapat temuan menarik dari survei yaitu masyarakat Kolaka menginginkan hadirnya Pemimpin Baru untuk memimpin Kolaka 5 tahun kedepan,” ucap M. Barkah Pattimahu selaku Direktur Survei Sinergi Data Indonesia. Selasa, 1/10/2024
Kata Barkah, Pemilih yang menginginkan Pemimpin Baru dari survei itu sebesar 67.04 %, sementara yang meinginkan pemimpin lama sebesar 20.91%, sementara terdapat 12,05% Tidak Tahu/Tidak menjawab.
” Dalam temuan survei terlihat pemilih pemula dan generasi Z yang menginginkan pemimpin baru sebesar 85.71%. Sementara yang menginginkan pemimpin lama sebesar 7.14 %. Pemilih dengan tingkat pendidikan SD yang inginkan pemimpin baru sebesar 57.30 %, pemilih SMP yang inginkan pemimpin baru 69.90% dan lulusan SMA yang ingin pemimpin Baru mencapai 67.74 % serta yang lulusan perguruan tinggi sebesar 73.33%,” ungkap Barkah.
Berdasarkan jenis kelamin laki-laki dan perempuan, pemilih Laki-Laki yang inginkan pemimpin baru sebesar 69.55% dan pemimpin lama 18.64 %. Sementara itu pemilih perempuan di Kolaka yang inginkan pemimpin baru sebesar 64.55 % dan yang masih meninginkan pemimpin lama 23.18 %.
Pilkada Kolaka diikuti oleh dua pasang calon masing-masing Amri Jamaludin – Husmaludin dan pasangan lainnya Muhammad Jayadin – Deni Germanto Lisan. Diketahui Muhammad Jayadin adalah bagian dari kepemimpinan lama di Kolaka. Karena sudah 10 tahun lamanya menjabat sebagai wakil Bupati Kolaka, sementara Amri Jamaludin adalah Calon yang baru pertama kali ikut pada pemilihan Bupati Kolaka 2024 nanti. Dua pasangan calon ini mewakili dua kelompok tadi, yaitu menginginkan pemimpin Baru yang menggambarkan sosok Amri Jamaludin dan Pemimpin lama menggambarkan sosok Muhammad Jayadin.
” Besarnya pemilih Kolaka yang saat ini inginkan pemimpin baru menunjukan adanya keinginan untuk terjadinya perubahan kepemimpinan di Kolaka. Hasil Pilkada baru akan diketahui pada 27 November 2024 nanti. Pemilih akan menentukan sikap politiknya di bilik suara, apakah pemimpin baru yang akan muncul sebagaimana temuan survei ini ataukah pemimpin yang lama,” pungkasnya.
Laporan : AO