Nasionalinfo.Com, Lasusua – Jajaran Polres bersama Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara melaksanakan apel kesiap siagaan personil dan peralatan dalam rangka menghadapi bencana Alam, di halaman Mapolres Kolaka Utara. Kamis, 9/1/2020.
Saat ini wilayah Sulawesi Tenggara memasuki musim penghujan yang berpotensi terjadinya bencana alam sangat besar, seperti yang terjadi tahun 2011 di Kabupaten Konawe Utara, Konawe, Kolaka Utara dan kota Kendari. Untuk itu perlu adanya peran dan partisipasi semua pihak dalam menghadapi kemungkinan bencana tersebut.
Bupati Kolaka Utara, Drs. H. Nur Rahman Umar dalam sambutannya mengatakan, Penanggulangan bencana merupakan urusan semua pihak walaupun sebagai penanggung jawab adalah pemerintah namun masyarakat juga perlu mengingatkan kesiap siagaan dalam menghadapi bencana.
” apel siaga ini diharapkan dapat memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan yang cukup sesuai dengan fungsi dan peran masing-masing guna menunjang tugas dan pengabdian kepada masyarakat “, ucap Nur Rahman Umar.
Prinsip penanggulangan bencana sebagaimana amanah undang-undang nomor 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana. Cepat dan tepat meminimalisir korban dan kehilangan harta benda 2.prioritas yaitu mengutamakan penyelamatan manusia kemudian harta benda, Koordinasi dan keterpaduan antar instansi pemerintah dan masyarakat harus dilakukan secara terpadu dan saling mendukung, berdaya guna memanfaatkan waktu tenaga dan biaya sebaik mungkin, transparansi dan akuntabilitas dilakukan secara terbuka dan dapat dipertanggungjawabkan secara etik dan hukum, Kemitraan penanggulangan bencana dilakukan oleh semua pihak bekerjasama dengan pemerintan, Pemberdayaan semua individu atau masyarakat dapat melakukan atau membantu proses penanggulangan bencana dan Non diskriminatif dan non proletisi yaitu di darat memanfaatkan keadaan untuk kepentingan individu atau kelompok tertentu politik atau agama.
” Seperti apa yang kita lihat sekarang ini segala pasilitas kita sudah secara keselurahan. Secara total begitu juga dari sumber daya manusianya kita sudah terpadu integrasi baik itu dari polres dari bencana, damkar termasuk kami sdah sampaikan seluruh kecamatan, agar tetap melakukan siap siagaan “, jelasnya.
Menurut Nur Rahman, dalam rangka mengantisipasi bencana yang akan terjadi, masyarakat harus secepat mungkin memberikan informasi. Agar pihak pemerintah dan pihak terkait bisa mengatisipasinya.
” kita akan lakukan peninjauan serta sosialisasi kepada masyarakat, salah satunya himbauan lewat spanduk yang dipasang di pemukiman yang kami anggap rawan terjadi bencana “, tutup Nur Rahman Umar.
Laporan : Musriadi
